Tugas Softskill minggu ke-1
Soal :
1. Apa
yang menjadi tujuan utama dari pendidikan kewarganegaraan, dilihat dari sudut
seorang mahasiswa dan dari sudut umum
2. Pendidikan
kewarganegaraan yang berhasil akan membuahkan sikap mental yang cerdas, penuh
rasa tanggung jawab dari peserta didik. Sikap ini disertai dengan perilaku yang
:
a. Beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menghayati nilai-nilai falsafah
bangsa
b. Berbudi
pekerti luhur, berdisiplin dalam masyarakat, berbangsa dan bernegara
c. Rasional,
dinamis, dan sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga Negara
d. Bersifat
professional yang dijiwai oleh kesaadaran bela Negara
e. Aktif
memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni untuk kepentingan kemanusiaan,
bangsa dan Negara.
Dari
point-point tersebut, tolong jabarkan maksud dari point diatas
3. Apa
yang akan anda lakukan agar menjadi warga Negara yang baik, serta bagaimana
anda memberikan konstribusi kewarganegaraan
Jawab:
1. Tujuan utama pendidikan
kewarganegaraan adalah untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara, sikap
serta perilaku yang cinta tanah air dan bersendikan kebudayaan bangsa, wawasan
nusantara, serta ketahanan nasional dalam diri para calon-calon penerus bangsa
yang sedang dan mengkaji dan akan menguasai ilmu pengetahuaan dan teknologi
serta seni. Selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia
indonesia yang berbudi luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh,
profesional, bertanggung jawab, dan produktif serta sehat jasmani dan
rohani.
Dipandang dari segi mahasiswa, Pendidikan
kewarganegaraan yang berhasil akan membuahkan sikap mental yang cerdas, penuh
rasa tanggung jawab dari peserta didik atau mahasiswa serta membangun karakter
mahasiswa sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Sikap ini disertai perilaku
yang:
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha esa serta menghayati nilai-nilai falsafah bangsa.
- Berbudi pekerti luhur, berdisiplin
dalam masnyarakat berbangsa dan bernegara.
- Rasional, dinamis, dan sabar akan
hak dan kewajiban warga negara.
- Bersifat profesional yang dijiwai
oleh kesadaran bela negara.
- Aktif memanfaatkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni untuk kepentingan kemanusiaan, bangsa dan negara.
Melalui pendidikan Kewarganegaraan ,
warga negara Republik Indonesia khususnya mahasiswa diharapkan mampu memahami atau mengerti lebih dalam, menganalisa, dan menjawab masalah-masalah yang di hadapi oleh
masyarakat , bangsa dan negaranya sesuai dengan cita-cita dan tujuan nasional yang tertuang dalam pembukaan UUD
1945.
2. Penjabarannya
:
a. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha esa serta menghayati nilai-nilai falsafah bangsa.
Yaitu: kita sebagai warga Negara
Indonesia harus menganut satu agama, yang telah diakui oleh Negara, seperti
yang kita ketahui Negara Indonesia hanya mengakui 6 agama yaitu : Islam,
Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, Kong Hu Cu, tentunya setiap agama
tersebut terdapat perintah atau kewajiban sebagai umat beragama yaitu
beribadah, serta terdapat pula larangan seperti tidak boleh melakukan tindakan
tercela, dan setiap perbuatan terdapat balasannya contoh apa bila kita
melakukan sebuah kebaikan tentunya kita mendapatkan pahala, begitupun
sebaliknya apa bila kita melakukan sebuah keburukan kita akan mendapatkan dosa.
Dan serta menghayati nilai-nilai falsafah bangsa, yaitu kita melakukan semua hal
tersebut harus sesuai dengan nilai-nilai pancasila.
b. Berbudi pekerti luhur, berdisiplin
dalam masnyarakat berbangsa dan bernegara.
Yaitu :kita sebagai warga Negara
Indonesia harus memiliki budi pekerti yang luhur, baik sikap maupun sifat, kita
harus memiliki perilaku positif agar tidak merugikan orang lain. Contoh dalam
berkendara sepedamotor seringkali kita melihat ada beberapa pengendara yang
ugal-ugalan dan tidak mematuhi rambu-rambu lalulintas sehingga merugikan para
pengguna jalan yang lain, tak jarang menimbulkan kecelakaan lalulintas, padahal
sudah jelas pada tata tertib lalulintas kita harus menggunakan kendaraan
bermotor dengan kecepatan sekian, ketika lampu merah kita harus berhenti,
tindakan tidak tertib dalam berkendara itu dapat disebut juga tindakan tidak
berdisiplin dalam berlalulintas.
c. Rasional, dinamis, dan sabar akan
hak dan kewajiban warga negara.
Yaitu : kita sebagai warga Negara
Indonesia tentunya memiliki hak dan kewajiban sebagai warga Negara, seperti
yang kita ketahui hak adalah sesuatu yang wajib kita dapatkan, dan kewajiban
adalah sesuatu yang wajib kita lakukan agar memperoleh hak kita sebagai warga
Negara, hak dan kewajiban yang kita peroleh harus rasional, dinamis dan juga
sabar dalam mendapatkannya, contoh: kita sebagai individu membutuhkan tempat
tinggal dan dalam tempat tinggal kita membutuhkan listrik untuk lampu, atau
mengoperaksikan benda –benda elektronik, dan tiap bulan tentu kita wajib
membayar tagihan listrik agar mendapatkan aliran listrik, dalam pembayaran listrik terdapat pajak itulah
kewajiban kita sebagai warga Negara Indonesia salah satunya membayar pajak,
yaitu pajak penerangan jalan, sehingga kita dapat melalui jalanan ibu kota
ketika malam hari terang menderang itulah hak yang kita dapatkan sebagai warga
Negara Indonesia .
d. Bersifat profesional yang dijiwai
oleh kesadaran bela Negara.
Yaitu: kita sebagai warga Negara
Indonesia tentunya mengetahui arti dari sifat professional yaitu : orang yang
melakukan profesinya dengan sebaik-baiknya dengan menjalankan tugas dengan baik
dan bela Negara yaitu : tekad,dikap dan perilaku warga Negara yang dijiwai oleh
kecintaan kepada Negara republic Indonesia yang berdasarkan pancasila dan UUD
1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara, contoh : kita tentu
tau tentang profesi seorang polisi, tindakan yang sering kita lihat yaitu aksi
tilang, dalam aksi tilang tersebut polisi dituntut professional yaitu tidak
akan bergeming walaupun kita sogok dengan uang, dan bela tanah air yaitu
menilang yang memang orang tersebut melanggar tata tertib lalu lintas yang bisa
saja menimbulkan masalah bagi pengguna jalan yang lain.
e. Aktif memanfaatkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni untuk kepentingan kemanusiaan, bangsa dan Negara.
Yaitu : kita sebagai warga Negara
Indonesia tentunya telah bijak dalam memanfaatkan ilmu pengetahuan khususnya
ilmu teknologi dimana kitapun dituntut untuk memanfaatkan teknologi dengan
sebaik-baiknya . contoh : kita dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia dimata
dunia dengan mengikuti perlombaan dalam bidang SAINS salahsatunya dengan
mengikuti perlombaan robotic, dimana dalam pembuatan robot itu sendiri kita
membutuhkan ilmu pengetahuan tentunya, dan untuk menggerakan robot tersebut
kita membutuhkan pula teknologi didalamnya dan dalam pembentukan kerangka robot
tersebut kita tentunya ingin membuat robot yang indah dengan nilai estetika
tersebut kitapun melibatkan seni didalamnya
3. cara
agar menjadi warga Negara yang baik, salah satunya dengan menjalankan
peran-peran sebagai warga Negara, seperti :
a. peran
warga Negara dibidang hukum
yaitu
:
- ikut
dalam melakukan pemilihan umum sesuai dengan UUD 1945 yaitu LUBER “Langsung
Umum Bebas dan Rahasia” serta JurDil “ Jujur dan Adil”
- adanya
kebebasan untuk menyatakan pendapat sesuai dengan pancasila dan UUD 1945 dimana
dalam mengeluarkan pendapat kita tidak boleh mengeluarkan kata-kata yang kasar
dan unsur sara
- ikut
menciptakan aparat penegak hukum yang jujur dan bertanggung jawab salah satu contohnya yaitu dengan
mengawasi polisi dalam menjalankan tugasnya apabila terdapat aparat penegak
hukum misalnya polisi yang nakal atau menyeleweng dari tugasnya kita bisa
menegurnya ataupun melaporkannya kepada atasannya agar kejadian tersebut tidak
menyebar luas.
b. Peran
warga Negara dibidang sosial budaya
Yaitu
:
- Menghapuskan
segala macam bentuk diskriminasi terhadap ras, warna kulit serta agama.
- Ikut
dalam pelaksanaan tiap kegiatan menyangkut sosial dan menghormati adanya
keanekaragaman
- Ikut
dalam melestarikan budaya Indonesia dengan cara ikut memperkenalkan budaya
budaya Indonesia.
c. Peran
warga Negara dibidang ekonomi
Yaitu
:
- Mewujudkan
perkembangan ekonomi kerakyatan yang berbasis kekeluargaan sehingga
menguntungkan banyak pihak. Contohnya koperasi rakyat, dll
- Menyantuni
anak yatim dan fakir miskin.
- Kedepannya kita dapat
membuka lapangan pekerjaan sehingga
banyak orang yang menjadi karyawan kita dan kita bisa ikut membantu dalam
sektor ekonomi keluarga mereka tentunya, serta dapat pula memajukan sektor
ekonomi Negara.
Comments
Post a Comment